Yamaha Istana Motor

Jalan RE Martadinata No.95 Cijoho Kuningan - Jawa Barat

Menu
Menu
Menu

Tips Rawat Ban Motor

Senin, Agustus 2nd 2021.

Istanamotor.co.id : Tips Rawat Ban Motor – Bagi sebagian pemilik kendaraan bermotor, tentu saja menjaga setiap komponen pada kendaraan roda dua menjadi salah satu aspek yang patut untuk Anda perhitungkan.

Bukan tanpa alasan mengingat dari sisi kenyamanan, jelas merawat motor dengan langkah tepat sudah pasti akan membuat motor menjadi lebih awet dan tentunya tidak mudah rusak.

Terkait soal perawatan komponen, salah satu komponen sepeda motor yang cukup penting adalah komponen berupa ban motor.

Pasalnya, ban motor sendiri memiliki fungsi sebagai pelapis velg yang mana nantinya juga akan dijadikan tapal saat motor berjalan. Sehingga, bisa melewati berbagai medan jalan.
Dari beberapa masalah, salah satu kendala yang cukup riskan dari ban motor sendiri adalah seringnya pengguna mengeluh ban yang cepat aus atau justru mudah kempes dan bocor.

Kondisi tersebut sebenarnya bisa dicegah atau ditekan dengan menerapkan berbagai langkah perawatan sederhana yang lebih simple.

Tentu saja, hal ini menjadi bagian yang lebih mudah daripada harus memperbaiki atau mengganti ban yang rusak.

Nah, dalam aspek kali ini, Mas Sena sendiri akan berbagi tips mengenai bagaimana cara tepat yang bisa diterapkan agar ban motor awet dan tidak mudah bocor maupun kempes.

Tips Sederhana Merawat Ban Sepeda Motor

  • Rutin Membersihkan Ban
  • Pastikan Tekanan Angin Ban Sesuai Standar
  • Hindari Membawa Beban Berlebih
  • Hindari Memarkir Motor di Bawah Matahari Langsung
  • Pilih Ban Motor Tubeless Berkualitas

Tips Sederhana Merawat Ban Sepeda Motor
Sebagai pemilik kendaraan bermotor, merawat ban motor tak hanya sekedar menambah angin saja. Melainkan ada beberapa aspek yang perlu dilakukan agar ban selalu dalam kondisi prima. Berikut langkah-langkah yang bisa Anda lakukan. Antara lain sebagaimana ulasan di bawah ini.
Rutin Membersihkan Ban
Pertama, hal yang sangat perlu dilakukan agar menjaga ban motor selalu awet dan prima adalah rutin untuk membersihkan ban motor itu sendiri.

Untuk prakteknya, pembersihan ban motor bisa Anda lakukan bersamaan saat mencuci motor. Pastikan, bilas setiap sela antara velg dan ban motor dengan air agar terhindar dari debu atau kotoran.

Selain itu, usahakan untuk selalu membersihkan beberapa batu atau kerikil kecil yang bisa saja menempel di sela-sela lurikan ban motor.

Karena, tak menutup kemungkinan kerikil kecil yang seringkali menempel pada lurikan ban motor bisa berpotensi menyebabkan motor bocor. Apalagi, jika kerikil tersebut memiliki sudut tajam.

Dengan demikian maka jelas bahwa kondisi ban motor yang selalu dijaga kebersihannya akan memperbesar peluang awet.

Pastikan Tekanan Angin Ban Sesuai Standar
Selain itu, Anda juga harus selalu rutin mengecek tekanan angin di dalam ban motor itu sendiri sebagai salah satu perawatan wajib untuk menjaga ban agar selalu awet dan tidak mudah bocor.

Perlu untuk Anda ketahui bahwa Memeriksa tekanan angin ban secara rutin penting supaya kita bisa mengetahui ban dalam kondisi kempes atau tidak, jika kondisi ban kempes, segera tambah angin ban, dan jangan paksakan mengendarai motor ketika ban dalam kondisi kempes.

Bukan tanpa alasan mengingat dalam soal ini ban akan lebih besar berpeluang mengalami kebocoran, cepat botak, bahkan sampai bisa retak.

Selain itu, Anda juga harus cermat bahwa sebisa mungkin untuk tidak memberi tekanan angin terlalu tinggi dalam mengisi angin ban karena ban juga berisiko pecah atau meledak. Jadi saat pengisian angin ban sebaiknya cek dulu kondisi ban.

Di sisi lain, Anda pun juga bisa menggunakan gas nitrogen sebagai ganti dari angin biasa. Karena, nitrogen memiliki daya tekanan yang lebih rata ketimbang angin biasa ketika memasuki area ban.

Dengan begitu, jelas permukaan luar ban pun akan lebih rata dan memiliki tekanan fleksibel sehingga tidak mudah bocor atau pun kempes. Bahkan, saat jalan dalam kondisi panas karena terik siang hari yang panas sekalipun.

Ini menjadi perawatan yang harus diperhatikan oleh setiap pengguna agar ban motor yang digunakan tidak mudah mengalami kebocoran.

Hindari Membawa Beban Berlebih
Sebagaimana dengan manusia, ban motor juga memiliki batas maksimal dalam menahan tekanan beban dari bobot yang dibawa motor.

Membawa beban berlebih saat berkendara bahkan melebihi standar batas kapasitasnya tentu akan lebih mudah membuat permukaan ban motor botak.

Hal ini wajar saja karena secara tak langsung, tekanan ban pada permukaan jalan menjadi lebih tinggi sehingga gesekan antara ban dan jalan aspal atau apaupun jalan itu membuat permukaannya menjadi mudah botak.

Jadi, alangkah lebih baiknya jika Anda bisa menyesuaikan antara beban motor dengan kapasitas maksimal sesuai dengan buku petunjuk pabrikan.

Hindari Memarkir Motor di Bawah Matahari Langsung
Selain itu, perlu juga Anda ketahui bahwa ban motor yang terlalu sering terkena terik matahari langsung juga menyebabkan tidak awet.

Bahkan, mudah kempes ataupun mengalami kebocoran alus.

Karena, suhu panas dari terik matahari secara tak langsung akan memancing angin yang ada dalam ban motor menjadi memuai.

Sehingga, secara berangsur-angsur, angin di dalam ban menjadi lebih mudah habis dengan sendirinya karena memuai.

Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk selalu memilih area parkir yang teduh. Dengan begitu, kondisi terik matahari langsung bisa dicegah dengan peneduh yang ada di atasnya.

Ini merupakan tips penting namun justru seringkali diabaikan oleh banyak orang. Padahal, jika Anda secara terus menerus memarkirkan motor di tempat terbuka dan terkena matahari langsung, jelas tak hanya ban saja.

Bahkan, cat bodi motor pun juga akan mudah mengelupas atau mengalami penurunan kadar warna karena paparan sinar UV yang berasal dari matahari.

Jadi, sekali lagi sangat disarankan untuk tidak memarkirkan motor di area sembarangan atau di luar tanpa peneduh karena akibat yang akan ditimbulkan bisa merusak ban motor itu sendiri.
Pilih Ban Motor Tubeless Berkualitas
Jika Anda ingin ban lebih awet dalam segala kondisi medan jalan, disarankan untuk menggunakan ban tubeless.

Sebab, ban tubeless tidak akan mengalami kebocoran mengingat saat ada lubang di permukaan secara otomatis akan tertutup oleh cairan pelindung dari ban tubeless itu sendiri.

Maka sebab itu, penggunaan ban tubeless untuk sepeda motor Anda bisa menjadi pilihan terbaik agar Anda tidak keseringan gonta ganti ban motor.

Hanya saja, dari aspek harga, tentu harga ban tubeless lebih mahal ketimbang ban biasa. Namun, jika Anda memang ingin lebih aman dan nyaman dalam berkendara sepanjang waktu, lebih baik untuk mengganti ban tubeless.
Dari beberapa langkah perawatan tersebut, tampaknya tips yang paling utama adalah selalu mengecek ukuran tekanan ban, menyesuaikan beban dengan maksimal kapasitas beban, dan memilih ban tubeless.

Sebab, beberapa tips tersebut dinilai paling berpengaruh pada kondisi keawetan ban itu sendiri. Sehingga, Anda paling tidak fokus pada ketiga aspek paling penting di atas.

motor Terbaru

Promo

Related Article Tips Rawat Ban Motor

Senin 2 Mei 2016 | Berita

Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) kembali merilis motor matic bermesin 125cc, yaitu motor bernama Yamaha Mio Z. Motor ini menawarkan kinerja mesin bertenaga yang irit…

Rabu 2 Desember 2015 | Berita

Lagi-lagi, demi meningkatkan pelayanan di Dealer Istana Motor, kami menyediakan Ô¦lt;em>Zona Free Wi-fi HotspotÔ¬ sambungan internet gratis di Istana Motor, bagi anda pengunjung Dealer Istana…

Selasa 15 Desember 2015 | Berita

Tahun 2016 tampaknya bakal menjadi tahun persaingan antar produsen motor. Masing-masing pabrikan menyiapkan model baru di segmen tertentu. Tak terkecuali Yamaha Indonesia. Kira-kira motor apa…